Price Range: from Rp100.000.000 to Rp100.000.000.000
Land Area Range: from 10 m2 to 1.000 m2
Other Features
  • Home

Pelajaran Berharga dari 18 Tokoh Pengusaha Sukses Di Bidang Properti

Tokoh Pengusaha Sukses Di Bidang Properti

18 Tokoh Pengusaha Sukses Di Bidang Properti versi Madridproperti. Dari nama-nama tokoh besar di bidang properti di bawah ini , terdapat beberapa pelajaran berharga yang dapat diambil sebagai inspirasi kesuksesan.

18 Tokoh Properti Sukses yang Menginspirasi

Ciputra – Ciputra Group

Ir. Ciputra merupakan seorang pengusaha properti terkemuka di Indonesia dan pendiri dari Ciputra Group. Ciputra telah berhasil menghadirkan berbagai kawasan terpadu yang menyediakan segala kebutuhan masyarakat dalam satu tempat.

Ciputra - Ciputra Group - Tokoh properti sukses

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman Ciputra Group di bidang properti atau real estate:

  1. Inovasi dan diversifikasi: Ciputra Group telah berhasil melakukan inovasi dan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, seperti office buildings, shopping malls, hotels, apartments, recreational facilities, education, health, insurance, agriculture, arts, dan property brokerage. Hal ini menjadikan Ciputra Group sebagai grup usaha terbesar dan terdiversifikasi dari segi produk, lokasi geografis, dan segmentasi pasar
  2. Komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan: Ciputra Group mengadopsi prinsip “Building Cities, Building Lives” dan memiliki nilai-nilai inti seperti integritas, profesionalisme, dan kewirausahaan yang menjamin pembangunan berkelanjutan bagi masyarakat dan negara.
  3. Kepemimpinan yang kuat: Ciputra Group dipimpin oleh para profesional dengan pengalaman luas di sektor properti dan kemampuan yang luar biasa untuk memimpin operasi bisnis sehari-hari.
  4. Memulai dari bawah: Pendiri Ciputra Group, Dr. (HC) Ir. Ciputra, memulai bisnis propertinya benar-benar dari nol dan berhasil mencapai kesuksesan dengan kerja keras dan inovasi
  5. Mengembangkan wirausaha baru: Ciputra Group berkomitmen untuk mendorong lahirnya wirausahawan baru di Indonesia dan telah mendirikan Universitas Ciputra yang fokus pada pendidikan entrepreneurship

Baca lainnya : Langkah Awal Sebelum Membeli rumah?

Chairul Tanjung – CT Corp

Chairul Tanjung merupakan seorang pengusaha dan eksekutif sukses di Indonesia. Selain bergerak dalam bidang media, keuangan, dan ritel, Chairul Tanjung juga memiliki bisnis properti melalui CT Corp.

Advertisements

Chairul Tanjung - Tokoh properti sukses

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman Chairul Tanjung di bidang properti atau real estate:

  1. Mimpi besar: Chairul Tanjung percaya pada mimpi besar dan visi jangka panjang dalam membangun bisnis properti atau real estate.
  2. Kerja keras dan cerdas: Chairul Tanjung mengalami kerugian besar pada awal stasiun TransTV mengudara, namun ia terus mencari cara agar perusahaan bisa efisien dan menghasilkan profit, sampai akhirnya ia berhasil mengakuisisi TV7 (diubah menjadi Trans7) dari Kompas. Ia juga bekerja dengan detail dan mencari cara agar perusahaan bisa efisien dan menghasilkan profit.
  3. Diversifikasi bisnis: Chairul Tanjung memiliki bisnis di berbagai sektor, termasuk properti atau real estate. Ia memiliki beberapa proyek properti seperti Bandung Super Mall, Batam Indah Prospertindo, Para Bali Propertindo, dan Mega Indah Propertindo.
  4. Mengembangkan wirausaha baru: Chairul Tanjung berkomitmen untuk mendorong lahirnya wirausahawan baru di Indonesia dan telah mendirikan CT Foundation yang fokus pada pendidikan dan pengembangan wirausaha.
  5. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: Chairul Tanjung memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan.

Husodo Angkosubroto – PT. Gunung Sewu Kencana

Husodo Angkosubroto adalah pemilik dari PT. Gunung Sewu Kencana, sebuah perusahaan yang bergerak dalam berbagai sektor termasuk properti.

Tokoh properti sukses Husodo Angkosubroto

Angkosubroto dan Go Soei Kie telah menunjukkan pentingnya menjadi pionir dalam pengembangan properti di berbagai sektor.

Berikut adalah beberapa strategi PT. Gunung Sewu Kencana dalam menghadapi persaingan di industri properti:

  1. Diversifikasi bisnis: PT. Gunung Sewu Kencana melakukan diversifikasi bisnis dengan mengembangkan berbagai jenis properti, seperti kondominium, perkantoran, hotel, dan residensial
  2. Mengembangkan kawasan penyangga: PT. Gunung Sewu Kencana mengembangkan kawasan penyangga yang potensial untuk bisnis ritel, seperti dengan membangun pusat perbelanjaan yang lengkap.

Tomy Winata – Artha Graha Group

Tomy Winata adalah seorang pengusaha dan filantropis di Indonesia. Melalui Artha Graha Group, ia telah aktif berinvestasi dalam bidang properti dan mengembangkan berbagai proyek properti yang beragam seperti hunian, hotel, dan kompleks bisnis. Dia memulai karirnya pada tahun 1980-an.

 - Artha Graha Group Tomy Winata

Dari beliau kita belajar ketekunan, keberanian, dan keuletannya dalam menghadapi tantangan bisnis, pentingnya memiliki visi yang kuat, tekad yang tidak pernah surut, dan keberanian untuk mengambil risiko, beradaptasi dengan perubahan pasar dan selalu mencari peluang baru untuk mengembangkan bisnis.

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Winata – Artha Graha Group di bidang properti atau real estate:

  1. Diversifikasi bisnis: Winata – Artha Graha Group melakukan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, termasuk properti, bank, retail elektronik, dan asuransi (sumber)
  2. Mengembangkan properti kelas dunia : Winata – Artha Graha Group mengembangkan properti kelas dunia, seperti Sudirman Central Business District (SCBD) yang terletak di pusat Jakarta
  3. Memperhatikan masalah sosial, kemanusiaan, dan lingkungan: Winata – Artha Graha Group memperhatikan masalah sosial, kemanusiaan, dan lingkungan dengan mendirikan Artha Graha Peduli Foundation (AG Peduli Foundation) yang berfokus pada bantuan kemanusiaan, program lingkungan, pemberdayaan masyarakat melalui Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan pemberian bantuan hukum untuk masyarakat kurang mampu.
  4. Mengembangkan infrastruktur: Winata – Artha Graha Group juga mengembangkan infrastruktur, seperti jalan tol dan pelabuhan.
  5. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: Winata – Artha Graha Group memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan

Eka Tjipta Widjaja – Sinar Mas Land

Salah satu tokoh properti sukses selanjutnya adalah  Eka Tjipta Widjaja, merupakan pendiri dari Sinar Mas Land, sebuah perusahaan properti yang telah sukses mengembangkan berbagai proyek hunian, komersial, dan perkantoran di Indonesia.

Eka Tjipta Widjaja - Sinar Mas Land

Eka Tjipta Wijaya telah menunjukkan konsistensi dalam mengembangkan inovasi dan diversifikasi bisnis melalui Sinar Mas Land.

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman Eka Tjipta Widjaja dan Sinar Mas Land di bidang properti atau real estate:

  1. Mimpi besar: Eka Tjipta Widjaja memiliki mimpi besar dalam membangun bisnis properti atau real estate, dan ia berhasil mewujudkan mimpi tersebut dengan membangun Sinar Mas Land menjadi salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia 
  2. Kerja keras dan cerdas: Eka Tjipta Widjaja mengalami masa kecil yang sulit dan kemudian bekerja keras dan cerdas untuk membangun bisnis propertinya. Ia juga terus berinovasi dalam pengembangan properti. (sumber)
  3. Diversifikasi bisnis: Sinar Mas Land melakukan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, termasuk properti, bank, retail elektronik, dan asuransi. (sumber)
  4. Mengembangkan properti kelas dunia: Sinar Mas Land mengembangkan properti kelas dunia, seperti Sudirman Central Business District (SCBD) yang terletak di pusat Jakarta.
  5. Memperhatikan masalah sosial, kemanusiaan, dan lingkungan: Sinar Mas Land memperhatikan masalah sosial, kemanusiaan, dan lingkungan dengan mendirikan Artha Graha Peduli Foundation (AG Peduli Foundation) yang berfokus pada bantuan kemanusiaan, program lingkungan, pemberdayaan masyarakat melalui Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan pemberian bantuan hukum untuk masyarakat kurang mampu.
  6. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: Sinar Mas Land memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan.

Mochtar Riady – Lippo Group

Mochtar Riady merupakan pendiri dari Lippo Group, sebuah konglomerat yang bergerak dalam berbagai sektor termasuk properti. Melalui Lippo Group, tokoh properti sukses ini  telah mengembangkan berbagai proyek properti seperti pusat perbelanjaan, hotel, dan perumahan.

Mochtar Riady - Lippo Group

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Riady – Lippo Group di bidang properti atau real estate:

  1. Diversifikasi bisnis: Lippo Group melakukan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, termasuk properti, perhotelan, ritel, kesehatan, media, dan pendidikan (sumber)
  2. Mengembangkan properti kelas dunia: Lippo Group mengembangkan properti kelas dunia, seperti dengan membangun pusat perbelanjaan, apartemen, dan kawasan bisnis (sumber)
  3. Mengakuisisi perusahaan: Lippo Group juga menambah nilai perusahaannya dengan melakukan pengembangan properti dan dengan cara mengakuisisi perusahaan, seperti OUE Hospitality Real Estate
  4. Memperhatikan masalah sosial, kemanusiaan, dan lingkungan: Lippo Group memperhatikan masalah sosial, kemanusiaan, dan lingkungan dengan mendirikan Yayasan Lippo, yang berfokus pada pendidikan, kesehatan, dan bantuan kemanusiaan

Mochtar Riady memulai karier di bidang properti pada 1980-an dengan mendirikan Lippo Group. Beberapa proyek properti Lippo Group dapat ditemukan di Karawaci, Cikarang, dan beberapa kota lainnya.

Tahir – Pendiri Mayapada Group

Tahir merupakan pendiri Mayapada Group, sebuah konglomerat yang juga bergerak dalam bisnis properti. Melalui Mayapada Group, Tahir telah menunjukkan pentingnya berkomitmen pada kualitas produk dan pelayanan yang memenangkan kepercayaan pelanggan.

Tahir – Pendiri Mayapada Group

Kepercayaan pelanggan adalah modal utama dalam membangun reputasi dan sukses bisnis.

Dato’ Sri Tahir, pendiri Mayapada Group, telah mengembangkan bisnis propertinya dengan strategi-strategi berikut:

  1. Diversifikasi bisnis: Mayapada Group melakukan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, termasuk properti, keuangan, otomotif, kesehatan, dan media (sumber)
  2. Investasi di lokasi strategis: Mayapada Group hanya melakukan investasi di lokasi yang strategis dan berkualitas tinggi (sumber)
  3. Mengembangkan properti kelas dunia: Mayapada Group mengembangkan properti kelas dunia, seperti dengan membangun hotel dan properti di lokasi-lokasi strategis
  4. Memperhatikan kualitas aktiva: Mayapada Group memperhatikan kualitas aktiva dalam pengembangan propertinya

Tahir memulai karier di bidang properti pada awal 1990-an. Mayapada Group telah mengembangkan proyek di beberapa tempat di Jakarta.

Soetjipto Nagaria – Pendiri Agung Sedayu Group

Soetjipto Nagaria adalah pendiri Agung Sedayu Group, sebuah perusahaan pengembang properti terkemuka di Indonesia. Soetjipto Nagaria telah berhasil menyesuaikan diri dengan kebutuhan pasar dan perkembangan kota dalam mengembangkan proyek propertinya.

Soetjipto Nagaria – Pendiri Agung Sedayu Group

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Soetjipto Nagaria – Pendiri Agung Sedayu Group di bidang properti atau real estate:

  1. Mengembangkan properti yang terintegrasi: Soetjipto Nagaria mengembangkan properti yang terintegrasi dengan fasilitas yang lengkap, seperti pusat perbelanjaan, tempat tinggal, dan area komersial (sumber)
  2. Mengembangkan properti di lokasi yang strategis: Soetjipto Nagaria mengembangkan properti di lokasi yang strategis, seperti di dekat pusat kota atau dekat dengan akses transportasi umum
  3. Memperhatikan kualitas bangunan: Soetjipto Nagaria memperhatikan kualitas bangunan dalam pengembangan propertinya, seperti dengan menggunakan bahan-bahan yang berkualitas dan memperhatikan desain bangunan yang estetis
  4. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: Soetjipto Nagaria memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan

Soetjipto Nagaria memulai karier di bidang properti pada tahun 1971 dengan mendirikan Agung Sedayu Group. Grup ini telah mengembangkan berbagai proyek di Jakarta dan sekitarnya.

Anthoni Salim – Pendiri Indofood dan Salim Group

Anthoni Salim adalah pendiri Indofood dan Salim Group, Anthoni Salim adalah pemimpin Salim Group, salah satu konglomerat terbesar di Indonesia yang didirikan oleh ayahnya, Sudono Salim.

Melalui Salim Group, Anthoni Salim telah mengembangkan berbagai proyek properti di Indonesia dan luar negeri.

Anthoni Salim – Pendiri Indofood dan Salim Group

Anthoni Salim telah menunjukkan pentingnya diversifikasi bisnis dan ekspansi global dalam mengembangkan kerajaan bisnisnya.

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari Anthoni Salim – Pendiri Indofood dan Salim Group di bidang properti atau real estate:

  1. Diversifikasi bisnis: Salim Group melakukan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, termasuk properti, ritel, perawatan kesehatan, media, dan pendidikan (sumber)
  2. Mengembangkan properti kelas dunia: Salim Group mengembangkan properti kelas dunia, seperti dengan membangun lapangan golf, hotel, resort, dan real estate komersial (sumber)
  3. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: Salim Group memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan

Anthoni Salim memulai karier di bidang properti pada tahun 1972 dengan pendirian Salim Group. Beberapa proyek properti Salim Group dapat ditemukan di Jakarta dan sekitarnya.

Murdaya Poo – Pendiri Central Cipta Murdaya Group

Murdaya Poo adalah pendiri Central Cipta Murdaya Group, sebuah perusahaan yang telah sukses mengembangkan berbagai proyek properti seperti perumahan, hotel, dan gedung perkantoran di Indonesia.

Murdaya Poo – Pendiri Central Cipta Murdaya Group

Dari beliau kita dapat belajar menggali potensi lokal dan budaya dalam pengembangan proyek properti. Pentingnya menghargai kekayaan budaya lokal dan mengintegrasikannya dalam proyek properti untuk menciptakan identitas yang kuat dan berbeda.

Murdaya Poo memulai karier di bidang properti pada tahun 1984. Central Cipta Murdaya Group telah mengembangkan berbagai proyek di Jakarta dan sekitarnya.

Sugianto Kusuma- Properti Agung Sedayu Group

Aguan atau Sugianto Kusuma adalah seorang tokoh di Agung Sedayu Group, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek properti.

Sugianto Kusuma- Properti Agung Sedayu Group

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman Sugianto Kusuma di bidang properti atau real estate:

  1. Mengembangkan properti yang terintegrasi: Sugianto Kusuma mengembangkan properti yang terintegrasi dengan fasilitas yang lengkap, seperti pusat perbelanjaan, tempat tinggal, dan area komersial (sumber)
  2. Mengembangkan properti di lokasi yang strategis: Sugianto Kusuma mengembangkan properti di lokasi yang strategis, seperti di dekat pusat kota atau dekat dengan akses transportasi umum (sumber)
  3. Memperhatikan kualitas bangunan: Sugianto Kusuma memperhatikan kualitas bangunan dalam pengembangan propertinya, seperti dengan menggunakan bahan-bahan yang berkualitas dan memperhatikan desain bangunan yang estetis (sumber)
  4. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: Sugianto Kusuma memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan

Kusuma memulai karier propertinya pada tahun 1971. Grup Agung Sedayu memiliki banyak proyek di Jakarta dan sekitarnya.

William Honoris – PT Modernland Realty Tbk

William Honoris adalah pemilik dari PT Modernland Realty Tbk, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek perumahan dan kompleks bisnis di Indonesia.

William Honoris - PT Modernland Realty Tbk

William Honoris berinvestasi di kawasan yang berkembang pesat dan memiliki potensi pertumbuhan bisnis yang tinggi. Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari William Honoris – PT Modernland Realty Tbk di bidang properti atau real estate:

  1. Kepemimpinan yang kuat: William Honoris, sebagai Direktur Utama PT Modernland Realty Tbk, dianggap sebagai faktor penting dalam pencapaian perusahaan. Kepemimpinan yang kuat dapat membantu perusahaan dalam menghadapi tantangan dan mengambil keputusan yang tepat (sumber)
  2. Diversifikasi bisnis: PT Modernland Realty Tbk melakukan diversifikasi bisnis ke berbagai sektor, termasuk pembangunan perumahan, pembangunan kawasan industri dan pergudangan, dan pengelolaan rumah susun/apartemen. Diversifikasi bisnis dapat membantu perusahaan dalam mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan.(sumber)
  3. Inovasi: PT Modernland Realty Tbk terus melakukan inovasi dalam pengembangan properti, seperti dengan memperhatikan kebutuhan pasar dan mengembangkan konsep properti yang unik. Inovasi dapat membantu perusahaan dalam memenangkan persaingan dan memenuhi kebutuhan pasar yang terus berubah. (sumber)
  4. Perubahan dan adaptasi: PT Modernland Realty Tbk melakukan perubahan dan adaptasi dalam menghadapi perubahan pasar dan kebutuhan pelanggan. Perubahan dan adaptasi dapat membantu perusahaan dalam tetap relevan dan kompetitif di pasar yang terus berubah.
  5. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan: PT Modernland Realty Tbk memiliki komitmen terhadap pembangunan berkelanjutan dan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dengan memperhatikan dampak sosial dan lingkungan. Mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dapat membantu perusahaan dalam memenuhi tanggung jawab sosial dan lingkungan serta membangun citra perusahaan yang positif. (sumber)

Modernland Realty telah mengembangkan proyek-proyek besar seperti Kota Modern di Tangerang.

Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng – PT Sentul City Tbk

Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng adalah mantan Presiden Direktur PT Sentul City Tbk, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan kawasan terpadu di Sentul, Jawa Barat. Kwee Cahyadi Kumala memulai karier propertinya pada tahun 1993.

Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng - PT Sentul City Tbk

Kwee Cahyadi Kumala terlibat dalam kasus korupsi dan telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2014. (sumber)

Berikut adalah beberapa pelajaran yang dapat dipetik dari pengalaman ini:

  1. Integritas: Kasus korupsi yang menjerat Kwee Cahyadi Kumala alias Swie Teng menunjukkan betapa pentingnya integritas dalam bisnis properti atau real estate. Integritas adalah kunci untuk membangun bisnis yang berkelanjutan dan dapat dipercaya oleh masyarakat.
  2. Kepatuhan terhadap hukum: Kepatuhan terhadap hukum adalah hal yang sangat penting dalam bisnis properti atau real estate. Pelanggaran hukum dapat merusak reputasi perusahaan dan mengakibatkan kerugian finansial yang besar.
  3. Transparansi: Transparansi dalam bisnis properti atau real estate sangat penting untuk membangun kepercayaan dan menjaga hubungan baik dengan pelanggan dan mitra bisnis.

Harjanto Tirtohadiguno (The Ning King) – PT Alam Sutera Realty Tbk

Harjanto Tirtohadiguno, atau dikenal dengan sebutan The Ning King, adalah pemilik dari PT Alam Sutera Realty Tbk, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek properti di Indonesia.

Harjanto Tirtohadiguno (The Ning King) - PT Alam Sutera Realty Tbk

 

Beliau menghadirkan gaya hidup premium dalam pengembangan properti. Pelajaran dari The Ning King adalah pentingnya mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan masyarakat kelas atas untuk menciptakan proyek properti yang eksklusif dan menguntungkan.

Harjanto memulai karier di industri properti pada 1989. Alam Sutera memiliki proyek properti di Tangerang dan Jakarta.

Soetjipto Nagaria – Group Summarecon Agung

Soetjipto Nagaria adalah tokoh properti sukses di Group Summarecon Agung, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek properti seperti perumahan, pusat perbelanjaan, dan kompleks bisnis di Indonesia.

Soetjipto Nagaria - Group Summarecon Agung

Soetjipto Nagaria telah menunjukkan pentingnya menjadi pengembang tuan rumah dengan menghargai lingkungan sekitar. Membangun hubungan baik dengan masyarakat lokal dan menjaga kelestarian lingkungan dalam pengembangan proyek properti.

Soetjipto Nagaria  memulai karier propertinya pada tahun 1975. Summarecon telah mengembangkan proyek-proyek di Bekasi, Serpong, dan Bandung.

Baca lainnya : 6 Pilihan Lokasi yang Tepat: Kunci Sukses Investasi Properti di BSD City

Trihatma Kusuma Haliman – Agung Podomoro Land

Trihatma Kusuma Haliman adalah tokoh di Agung Podomoro Land, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek perumahan, apartemen, dan kompleks bisnis di Indonesia.

Trihatma Kusuma Haliman - Agung Podomoro Land

Trihatma Kusuma Haliman telah mengajarkan pentingnya memadukan aspek komersial dan fungsional dalam pengembangan proyek properti. Pentingnya menghadirkan proyek properti yang tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat.

Beliau memulai karier di industri properti pada tahun 1969. Grup Agung Podomoro mengembangkan proyek di Jakarta dan sekitarnya.

Alexander Tedja – Pakuwon Group:

Alexander Tedja adalah tokoh di Pakuwon Group, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek properti seperti perumahan, pusat perbelanjaan, dan kompleks bisnis di Indonesia.

Alexander Tedja - Pakuwon Group

Alexander Tedja telah menunjukkan pentingnya konsistensi dalam membangun merek dan citra perusahaan melalui Pakuwon Group. Merek dan citra perusahaan yang kuat dapat menjadi modal besar dalam menarik konsumen dan investor.

Alexander Tedja memulai karier propertinya pada tahun 1982. Pakuwon Group telah mengembangkan proyek-proyek di Surabaya dan Jakarta.

Osbert Lyman – Pemilik Lyman Group

Osbert Lyman adalah pemilik dari Lyman Group, perusahaan pengembang properti yang telah mengembangkan berbagai proyek perumahan dan kompleks bisnis di Indonesia.

Osbert Lyman - Pemilik Lyman Group

Osbert Lyman menjadi pemain aktif dalam pembangunan infrastruktur dan properti untuk menghadirkan kawasan yang berkualitas. Pelajaran dari Osbert Lyman adalah pentingnya berkontribusi dalam pembangunan kota dan wilayah untuk menciptakan lingkungan yang unggul dan berdaya saing.

Setiap tokoh di atas memiliki peran yang signifikan dalam mengembangkan industri properti di Indonesia dan telah memberikan kontribusi besar dalam pembangunan dan perkembangan kota serta hunian yang modern dan berkualitas.

Dirangkum dari Sumber ; 

  • entrepreneur.bisnis
  • kompas
  • wikipedia

Compare